Globalberita.id – Padang – Bupati Pasaman Sabar AS melakukan Audiensi ke Bappenas dan Kementerian PUPR pada tanggal 4 dan 5 Juni 2024. Dalam kunjungan tersebut bupati didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesra, Kepala Bappeda, Kepala Bakeuda, Kepala Dinas PUPR, Kepala Disparporabud, Direktur PDAM dan Pengkap PASI Pasaman.(04/06/2024).
“Kunjungan ini dalam rangka koordinasi dan harmonisasi usulan pembangunan prioritas Kabupaten Pasaman tahun 2025 yang diharapkan mendapatkan dukungan pembiayaan dari APBN maupun DAK,” ujar bupati Sabar AS.
Usulan mengemukakan antara lain, Pengembangan SPAM IKK Sontang untuk peningkatan layanan Air Minum dan Sanitasi. Selain itu, percepatan konektifitas transportasi antar daerah seperti Rao-Padang Lawas, Rao-Rokan, Bonjol-Suliki, Simpang Dingin-Sp Banyak Madina dan peningkatan kemantapan ruas jalan kabupaten terutama dalam mendukung Perekonomian masyarakat seerta di daerah yang masih rendah kemantapan jaringan.
Selain itu juga tindak lanjut penanganan infrastruktur pasca gempa malampah, Revitalisasi Gelora Tuanku Imam Bonjol, Pengembangan Pariwisata Bonjol dan Geopark Khatulistiwa Pasaman, Pembiayaan DAK Bidang Pendidikan, Kesehatan, Ketahanan Pangan, Jalan, Irigasi, Sanitasi dan Air Minum, Kemiskinan dan Stunting.
Dalam pelaksanaan kunjungan penontoni itu, Bupati Sabar AS dan rombongan di Bappenas diterima oleh Direktur Regional 1 dan pejabat terkait. Sedangkan di Kementerian PUPR diterima oleh Kepala Pusat Fasilitasi Infrastruktur Daerah bersama pejabat dari Cipta Karya, Bina Marga serta perencanan dan Anggaran.
Dari hasil audiensi, Bappebas maupun Kementerian PUPR sangat mengapresiasi kunjungan Bupati Pasaman dengan membawa usulan Prioritas Pembangunan Daerah 2025, karena saat ini memang sedang berlangsung proses pembahasan perencanaan dan penganggaran RKP 2025 di tingkat Pusat.
Terkait usulan SPAM IKK Sontang, diinformasikan bahwa usulan tersebut saat ini telah melewati pembahasan dalam Desk Musrenbang dan telah masuk dalam Rencana Kerja Pemerintah tahun 2025 dengan usulan kurang lebih 29 Milyar. “Mudah2an ini akan terealisasi tahun 2025,” ujar Bupati.
Selanjutnya untuk pembiayaan DAK 2025, saat ini dalam proses pembahasan di tingkat Pusat terkait penetapan Lokasi Prioritas dan Menu DAK sambil mensinkronkan dengan Arah Kebijakan Presiden dan Wakil Presiden terpilih. Utk itu diminta kepada Pemkab Pasaman untuk segera menyiapkan dokumen pendukung dalam memenuhi persyaratan dan “Kriteria Kesiapan” untuk setiap usulan serta berkomunikasi dan berkoordinasi intensif dengan kemeterian/ Lembaga terkait.
Selanjutnya Untuk Revitalisasi Gelora TIB akan dibahas sesuai kriteria pembiayaan Fasilitas GOR karena juga telah mendapatkan Rekomendasi dari Ketua PB PASI Pusat bapak Luhut BP. Sedangkan untuk Pengembangan Pariwisata dan Geopark agar dikoordinasikan dan menyampaikan dokumen pendukung ke Kementerian Parekraf guna mendapatkan pembiayaan dari DAK Bidang Pariwisata.
Sementara untuk penanganan dampak Bencana Malampah tahun 2022, kata bupati, akan dikoordinasikan penanganannya dengan BNPB dan melalui BALAI Kementerian PUPR yang ada di Padang Sumbar.
Bupati Sabar AS menegaskan, yang terpenting bagaimana dengan kerja keras dan kerja sama seluruh stackholder berbagai cara langkah dan upaya 10 (sepuluh) Perioritas program pembangunan Kabupaten Pasaman secara bertahap akan terwujud, melanjutkan kepemimpinan Bupati Benny Utama.
“Pemkab Pasaman bersama masyarakat Kabupaten Pasaman tentu sangat mengharapkan terealisasinya berbagai usulan strategi pembangunan tersebut pada tahun 2025, sehingga Percepatan Pembangunan untuk Pasaman yang Lebih baik dan pencapaian dapat tercapai. Mohon Doa dan dukungan serta kerja sama kita semuanya,” kata bupati Sabar AS.
Media Patner :
