Globalberita.id – Rejang Lebong– Bupati Rejang Lebong, Drs. H. Syamsul Effendi, MM, buka pasar murah di halaman Pasar Bang Mego, pukul 10.40 WIB, Rabu, (03/04/24).
Prosesi pembukaan pasar murah itu dihadiri Asisten II Setda, Dr. Asli Samin, S.Kep., M.Kes selaku ketua tim pengendali inflasi daerah. Ketua DPRD, Mahdi Husen, SH., M.Si. Kadis Sosial, Syahfawi, SKM., MM, Kadis Perindagkop dan UMKM, Anes Rahman, S.Sos, Kadis Ketahanan Pangan, Taman, SP, Inspektur, Gusti Maria, SH., MH, Kepala Bulog, Aji Zulfikar. Tim Kodim 0409 dan Ketua TP PKK, Hj. Hartini Syamsul Effendi, S.Sos., M.Si. Serta Kabag Perekonomian, M.Zen Pinani, S.Sos., M.Si dan pejabat lainnya.
‘’Dari hasil pemantauan di Pasar De dan Pasar Atas tadi, harga dan stok bahan pokok untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang Hari Idul Fitri masih aman. Selama ini kita sudah melaksanakan pasar murah dan operasi pasar beberapa kali,’’ jelas Bupati.
Memang gas elpiji kemasan 3 kg yang sempat sulit dan harga dieceran sempat naik. Sebab, kebutuhan gas elpiji selama Ramadhan memang lebih besar. Namun yang dihindari adalah aksi penimbunan.
‘’Untuk mengantisipasi penimbunan itulah kita melakukan operasi pasar,’’ ujar Bupati.
Kendati harga bahan pokok sedikit bergerak, lanjut Bupati namun, daya beli masyarakat masih tinggi. Terlebih saat ini harga kopi biji berkisar Rp50.000 – Rp55.000 per kg. Tapi, petani kopi belum panen.
Sedangkan Tim Pengendali Inflasi Daerah, Dr. Asli Samin, S.Kep., M.Kes, melaporkan bahwa pasar murah di Bang Mego ini berupakan kali ke-7 digelar untuk membantu menyetabilkan harga bahan pokok.
‘’Tugas tim pengendali inflasi daerah ini adalah, memantau ketersediaan bahan pokok, keterjangkauan harga, kelancaran distribusi dan melakukan komunikasi efektif antar daerah terkait ketersediaan bahan pokok,’’ jelas Asli Samin.
Dikatakan, pasar murah yang digelar di halaman Pasar Bang Mego ini merupakan pasar murah ke-7 yang digelar. Sebelumnya sudah melaksanakan 6 kali pasar murah selama Bulan Ramadhan di 6 titik di wilayah Rejang Lebong.
‘’Dari pemantauan stok dan harga bahan pokok di Pasar De dan Pasar Atas tadi terlihat bahwa stok untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang Idul Fitri masih aman. Memang ada pergerakan harga yang tidak terlalu tinggi. Bahkan, harga beras saat ini sudah turun. Sebelumnya harga beras mencapai Rp280.000 per kaleng. Kini turun menjadi Rp240.000 per kaleng. Kondisi ini tentunya tidak menimbulkan kepanikan di kalangan masyarakat,’’ kata Asli Samin.
Sedangkan bahan pokok yang dijual Bulog itu berupa Beras Kita Premium kemasan 5 kg seharga Rp72.000, Beras Kita Medium kemasan 5 kg Rp55.000. Minyak goreng Rizki Rp15.000 per botol. Dan Daging Kita Rp80.000 per kg.
‘’Hari ini kita menyiapkan 20 lusin minyak goreng Rizki, beras SPH medium 500 kg, beras premium 100 kg. Serta daging kerbau beku 200 kg. Jika banyak peminatnya kita siap menambah stok,’’ ungkap Kepala Bulog Rejang Lebong, Aji Zulfikar.
Sedangkan lapak Dinas Sosial juga menyediakan minyak goreng kemasan dan bawang putih.
Usai membuka pasar murah, Bupati bersama Ketua DPRD, Ketua PKK, perwakilan Kodim 0409 dan Yonif 144 Jaya Yudha membagikan 20 paket sembako untuk anak yatim, yatim piatu, dan lansia. 11 orang dari Kecamatan Curup Tengah dan 9 orang dari Kecamatan Curup.
11 orang dari Curup Tengah itu adalah, Hamri YS, Tuginem, Zahwa Nayara Calisa. Ditambah Yoan Yulia, Sari’ah, Syamsir, Syarifa, May, Zakaria, dan Indri Agustina. Dan 9 orang dari Kecamatan Curup terdiri dari, Sani, Pariem, Ponira, Muhdini, Waginem, Suryadi, Mardiana A, Jumadi B dan Abdah.
Selain itu, Ketua TP PKK Rejang Lebong, Hj. Hartini Syamsul Effendi, S.Sos., M.Si juga memberikan santunan uang tunai kepada 20 warga itu.
Usai pembagian sembako dan santunan uang tunai, Bupati dan undangan lainnya memantau lapak pasar murah.
Media Patner :