Di duga menjadi penyebab tumpukan sampah , proyek bronjong KMSB Pagadungan di persoalkan warga

Berita, Nasional209 views

Globalberita.id – Banten – Program FMSRB Lingkup DPUPR 2020 kab pandeglang , dengan proyek pembuatan bronjong guna pelandaian proses pencegahan longsor di sekitar daerah aliran sungai karang tanjung kabupaten pandeglang di duga menjadi penyebab tumpukan sampah di DAS Karang tanjung .

Hasil pantauan awak media pada rabu (27/10/2021) di sekitar kawasan proyek bronjong tersebut mengungkapkan bahwa , kondisi dari pembangunan proyek tersebut dinilai kurang memperhatikan efek kedepan nya .

Pasal nya dengan kondisi daerah aliran sungai tersebut yang cukup sempit , proyek pembuatan bronjong tersebut hanya menambah ruang untuk aliran sungai tersebut menjadi tambah sempit .
Dan ini menjadi indikasi penumpukan sampah jadi lebih berpotensi besar , pada akhir nya di khawatirkan bisa menjadi penyebab kelongsoran dan bencana lain di sekitar kawasan tersebut .

Program keluarga masyarakat siaga bencana (KMSB) ini pada awal nya dinilai baik , sebab mengurangi resiko kelongsoran disekitar DAS tersebut
Namun pada akhirnya dengan kondisi volume sampah dan debit air ketika hujan yang tinggi , akhir nya terjadi penumpukan sampah di sekitar bronjong tersebut .

Menurut Ahmad muchtarom (24) warga sepanjang daerah aliran sungai tersebut mengatakan kepada media bahwa kondisi tersebut kalo tidak ada tindakan ini bisa menjadi ancaman bagi warga sekitar , khusus nya sepanjang proyek bronjong tersebut .

” kondisi ini cukup bikin khawatir masyarakat , sebab volume sampah dan debit air ketika hujan ini bisa menjadi ancaman bagi masyarakat sekitar , khusus nya ancaman kelongsoran dan bahaya akibat penumpukan sampah tersebut ” Ujar nya .

” selain kesadaran masyarakat untuk tidak buang sampah pada daerah sepanjang aliran sungai ini , juga saya berharap agar pemerintah sekitar juga memperhatikan dan mencari solusi agar hal semacam ini tidak jadi panjang urusan kedepan nya ” tambahnya

Sampai berita ini diturunkan , belum ada konfirmasi dari pihak pemerintah dan stakeholder terkait .

(Red)

Media Patner :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

 

Rejang Lebong